Sentul-OX. Prestasi ban IRC musim ini sangat mengilap. Si karet bundar produksi PT Gajah Tunggal TBK ini mengukir prestasi di semua balapan tanah air. Tak hanya di event one make race atau balapan satu merek, tapi juga di kelas kejurnas. Langganan podium juara direbut oleh pembalap yang menggunakan ban IRC. Tak hanya juara, bahkan mencetak rekor baru di beberapa sirkuit permanen.
Seperti pada Kejurnas Balap Motor 2015 (KBM 2015) Sentul Kecil. Galang Hendra Pratama (Yamaha Yamalube Nissin Tunggal Jaya) mencatat rekor terbaru di angka 55,670 detik (underbone 125 cc). Best-time sebelumnya Rey Ratukore (Indoprix 2014) di angka 55,9 detik. Juga di Underbone 110 cc dengan torehan 56.510 detik.
Atau putaran KBM 2015 di Bukit Peusar, Tasikmalaya. Reza Danica dominan di sesi kualifikasi dengan rekor terbaru 52.773 detik dan 53.373 detik (Underbone 125 dan 110 cc). Saat balapnya, Reza dan Willy Hammer (Yamaha Yamalube NHK IRC Nissin NGK Bahtera Racing) yang rebut podium juara di Underbone 110 cc dan 125 cc.
Hal ini tak lepas dari riset dan pengembangan yang dilakukan tim R&D dari IRC untuk menghasilkan produk yang berkualitas. Selain berkualitas, juga didukung kelengkapan profil ban untuk karakter lintasan sirkuit berbeda. Hal inilah yang tidak dimiliki oleh produk kompetitornya.
Seperti IRC FASTI-1 ataupun FASTI-2. FASTI-1 model slick alias tanpa kembangan. Biasa disebut ban gundul. Paling pas untuk sirkuit permanen. Sedang FASTI-2 di lintasan non-permanen atau dadakan karena tipikalnya semi-slick. Tak hanya untuk lintasan kering, IRC pun menghadirkan ban untuk kondisi basah atau wet race.
Makanya, tidak mengagetkan jika ban IRC menjadi primadona di balap tanah air di musim balap 2015 ini. Karena prestasi dan kualitas produknya inilah Yamaha dan IRC kembali bekerjasama untuk menyupport pembalap yang berlaga YCR musim kompetisi 2016 mendatang.
“Kita tetap akan menyupport balapan di YCR. Dan IRC masih akan menjadi ban resmi di kelas YCR6. Sebab, YCR6 adalah kelas untuk para pembalap pemula dengan usia belia. Faktor safety sangat sangat penting bagi mereka yang baru belajar balap ini. Dengan ban yang nyaman seperti Fasti-1, mereka bisa mengeksplorasi kemampuan terbaiknya,” tegas Dodiyanto, divisi R&D PT. Gajah Tunggal tbk saat final Yamaha Cup Race Sentul Jumat lalu (13/11).
Tak hanya di balapan, bahkan IRC sudah menjadi partner bisnis Yamaha di luar balap. Karena IRC sudah dipilih sebagai penyuplai dan ban resmi untuk motor-motor Yamaha. “Alhamdulillah kita sudah menjadi ban mayoritas yang dipakai oleh motor-motor Yamaha,” tutup selebritis paddock ini. Maklum, setiap kunjungannya ke paddock, selalu diminta untuk foto bersama.
Salut buat IRC. Dukung terus balap nasional.